BEDA PENDENGKI SAMA ORANG SALEH
By Jasa Iklan - Senin, 01 Oktober 2012
PERHATIAN BUAT PARA PEMBACA NEWS.TITUIT.COM
- Sebagian Artikel Berita Foto Video news.tituit.com ini berasal dari berbagai sumber yang ada di internet .
- Hak cipta Artikel,berita,foto,video news.tituit.com menjadi milik sumber berita ,artikel,video,foto dan materi terkait.
- News.tituit.com tidak ada maksud untuk membajak hak cipta karya manapun.
- Artikel,berita,foto,video materi news.tituit.com semata mata hanya untuk documentasi , selanjutnya untuk di manfaatkan sebagai media berbagi informasi dan silaturrahmi.
- Segala metari news.tituit.com hanya untuk pembelajaran guna menanamkan suka baca dan tulis .
- Jika ada yang tidak berkenan tulisanya di tampilkan di news.tituit.com , kami harap untuk melapor kepada admin, kami tidak keberatan untuk menghapus materi tersebut.
- Jika materi ini bermanfaat , saran kami jangan lupa memberi konstribusi kepada sumber materi terkait.
- Bila ada materi yang tidak di sebutkan sumbernya , kami mohon maaf.
Demikian pengumuman singkat terkait materi yang ada di news.tituit.com dan atas perhatianya kami ucapkan terimakasih, dan selamat membaca.
-
Pada suatu hari, datanglah orang yang iri hati itu
kepada sang raja untuk mengadukan kejelekan lelaki shaleh. Ia mengatakan:”Wahai
paduka raja, selama dibelakangmu lelaki shaleh
itu telah mengatakan bahwa mulutnya berbau, dan tandanya adalah jika
kami mendekati paduka
Ia mendekap hidungnya”. Setelah mendengar laporan itu, maka
rajapun menyelanya :“Sudah! Sudah sudah
cukup laporanmu, nanti aku akan lihat sendiri.
Dalam
perjalanan menyampaikan surat itu, bertemulah lalaki shaleh tadi dengan
penghasut itu. “Apa yang kamu bawa?
Tanya sang penghasut. “sepucuk surat berisikan perintah untuk memberikan hadiah buatku” , jawab lelaki
shaleh itu. Lalu penghasut itu berkata
lagi : “Bagaimana kalau aku saja yang membawa surat itu?. “Baiklah”, sambut lelaki shaleh itu.
Lalu tidak
lama kemudian, datanglah lelaki shaleh menghadap kepada sang raja seperti
biasanya. Dan raja pun heran sambil bertanya : “Kenapa kamu masih hidup dan apa
yang telah kamu lakukan dengan surat itu?”. Lalu lelaki shaleh itu menjawab : “Ditengah
jalan aku bertemu dengan dia seraya meminta surat itu, lalu kuserahkan kepadanya”.
Raja terus berkata: “Dialah yang kemarin melaporkan kepadaku, bahwa engkau
menyangka mulutmu bau”. Aku tidak pernah berkata begitu”. Lalu sang raja berkata lagi:” Kalau begitu,
mengapa engkau mendekap hidung dan mulutmu ketika engkau mendekatiku ?.
Kemudian lelaki shaleh itu menjawab : “Sebelum aku kemari, orang itu menjamuku
dan makan dengan bawang putih, sehingga aku tidak mau paduka mencium bau
mulutku”. Kemudian sang raja berkata kepada lelaki shaleh itu : “ Kalau begitu
benarlah engkau, maka sekarang pulanglah”.
Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS
0 komentar for "BEDA PENDENGKI SAMA ORANG SALEH"