Advertisement

Latest News

Aliran Mu'tazilah

By Jasa Iklan - Senin, 24 September 2012

PERHATIAN BUAT PARA PEMBACA NEWS.TITUIT.COM
  • Sebagian Artikel Berita Foto Video news.tituit.com ini berasal dari berbagai sumber yang ada di internet .
  • Hak cipta Artikel,berita,foto,video news.tituit.com menjadi milik sumber berita ,artikel,video,foto dan materi terkait.
  • News.tituit.com tidak ada maksud untuk membajak hak cipta karya manapun.
  • Artikel,berita,foto,video materi news.tituit.com semata mata hanya untuk documentasi , selanjutnya untuk di manfaatkan sebagai media berbagi informasi dan silaturrahmi.
  • Segala metari news.tituit.com hanya untuk pembelajaran guna menanamkan suka baca dan tulis .
  • Jika ada yang tidak berkenan tulisanya di tampilkan di news.tituit.com , kami harap untuk melapor kepada admin, kami tidak keberatan untuk menghapus materi tersebut.
  •  Jika materi ini bermanfaat , saran kami jangan lupa memberi konstribusi kepada sumber materi terkait.
  • Bila ada materi yang tidak di sebutkan sumbernya , kami mohon maaf.
Demikian pengumuman singkat terkait materi yang ada di news.tituit.com dan atas perhatianya kami ucapkan terimakasih, dan selamat membaca.
-

Mu'tazilah  berasal  dari  kata  I'tazala  yang  berarti
manjauhkan diri.
Asal mula  kata  ini  adalah  suatu  saat  ketika  al-Hasan  al-
Bahsriy  (110  H)  sedang  mengajar  di  masjid  Basrah
datanglah  seorang  laki-laki  bertanya  tentang  orang  yang
berdosa  besar.  Maka  ketika  ia  sedang  berpikir
menjawablah  salah  satu  muridnya Wasil  bin  Atha'  (131
H)  menjawab  :  "Saya  berpendapat  bahwa  ia  bukan
mukmin  dan  bukan  kafir,  tetapi  mengambil  posisi
diantara  keduanya".  Kemudian  ia  menjauhkan  diri  dari
majlis  al-Hasan  dan  pergi  ketempat  lain  dan mengulangi
pendapatnya.  Maka  al-Hasan  menyatakan  :  Washil
menjauhkan diri dari kita (I'tazal 'anna).


Pendapat-pendapat mereka :
-  Orang  Islam  yang  berdosa  besar  bukan  kafir  dan
bukan mukmin  tetapi  berada  di  antara keduanya  (al-
Manzilah bainal manzilatain)
-  Tuhan bersifat bijaksana dan adil, tidak dapat berbuat
jahat  dan  zalim.  Manusia  sendirilah  yang  memiliki
kekuatan  untuk  mewujudkan  perbuatannya
perbuatannya,  yang  baik  dan  jahat,  iman  dan
kufurnya, ta'at dan tidaknya. 
-  Meniadakan  sifat-sifat  Tuhan,  artinya  sifat  Tuhan
tidak mempunyai wujud sendiri di luar zat Tuhan
-  Baik dan buruk dapat ditentukan dengan akal
-  Al-Quran  bukan  qadim  (kekal)  tetapi    hadits  (baru
/diciptakan)  
-  Tuhan  tidak  dapat  dilihat  dengan  mata  kepala  di
akhirat nanti
-  Hanya  mengakui  Isra  Rasulullah  ke  Baitul  Maqdis
tetapi tidak mengakui Mi'rajnya ke langit
-  Tidak  mempercayai  wujud  Arsy  dan  Kursi  Allah,
Malaikat  pencatat  amal  (Kiraman  Katibiin),  Adzab
(siksa) kubur.
-  Tidak mempercayai adanya Mizan  (timbangan amal),
Hisab  (perhitungan  amal),  Shiratul  Mustaqiim
(Titian), Haud  (kolam nabi) dan Syafa'at nabi di hari
Kiamat.
-  Siksaan  di  neraka  dan  kenikmatan  di  surga  tidak
kekal (ikut sebagian kelompok)

Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS

0 komentar for "Aliran Mu'tazilah"

Leave a Reply

Advertisement