Representasi Phasor
By GEDABUZ - Kamis, 09 Agustus 2012
Jika suatu tegangan sesaat dituliskan dengan suatu fungsi sinus terhadap waktu seperti
dimana p V adalah harga amplitudo dan V merupakan harga efektifnya, maka v(t) dapat
diinterpretasikan sebagai "bagian riel" dari sebuah fungsi kompleks, ditulisan
Nampak bahwa fungsi kompleks dapat dipisahkan menjadi dua bagian, yaitu bagian
konstanta kompleks dan bagian lain sebagai fungsi waktu yang menyatakan putaran
bidang kompleks. Bagian yang pertama kita difinisikan sebagai phasor V, dituliskan
dimana phasor di atas disebut sebagai transformasi fungsi tegangan v(t). Sebagai
catatan, phasor mempunyai peran yang penting untuk menyelesaikan persoalan
hubungan antara arus dan tegangan seperti halnya konsep vektor yang sangat berguna
untuk menyelesaikan persoalan dalam mekanika. Selanjutnya hubungan arus dan
tegangan pada suatu rangkaian akan dapat diselesaikan secara grafik dengan
menggambarkan diagram phasornya.
dimana p V adalah harga amplitudo dan V merupakan harga efektifnya, maka v(t) dapat
diinterpretasikan sebagai "bagian riel" dari sebuah fungsi kompleks, ditulisan
Nampak bahwa fungsi kompleks dapat dipisahkan menjadi dua bagian, yaitu bagian
konstanta kompleks dan bagian lain sebagai fungsi waktu yang menyatakan putaran
bidang kompleks. Bagian yang pertama kita difinisikan sebagai phasor V, dituliskan
dimana phasor di atas disebut sebagai transformasi fungsi tegangan v(t). Sebagai
catatan, phasor mempunyai peran yang penting untuk menyelesaikan persoalan
hubungan antara arus dan tegangan seperti halnya konsep vektor yang sangat berguna
untuk menyelesaikan persoalan dalam mekanika. Selanjutnya hubungan arus dan
tegangan pada suatu rangkaian akan dapat diselesaikan secara grafik dengan
menggambarkan diagram phasornya.
Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS
0 komentar for "Representasi Phasor"