March 15, 2025
 
Advertisement

Latest News

TEKNOLOGI

PERHATIAN BUAT PARA PEMBACA NEWS.TITUIT.COM Sebagian Artikel Berita Foto Video news.tituit.com ini berasal dari berbagai sumbe...

Published by Admin

TOP LINE

LATEST

TUTORIALS

HIGHLIGHT

PERFORMANCE

Daya pada Hambatan (Resistor)

By GEDABUZ - Minggu, 05 Agustus 2012

Jika sebuah tegangan V dikenakan pada sebuah hambatan R maka besarnya arus yang
mengalir adalah
I = V / R (hukum Ohm)
dan daya yang diberikan sebesar


Untuk kasus tertentu persoalannya menjadi lain jika potensial yang diberikan
tidak konstan, misalnya berbentuk fungsi sinus terhadap waktu (seperti pada arus bolakbalik)
v = V sin w t
dengan demikian
i = v/R
= (V/R) sin w t
dan


p selalu berharga positif sehingga daya akan selalu hilang pada setiap saat, berubah
menjadi panas pada hambatan. Daya tersebut selalu berubah setiap saat, berharga nol
saat sin wt = 0, dan maksimum sebesar V2/ R saat sin w t = 1.
Untuk menentukan efek pemanasan dari isyarat di atas, persamaan daya di atas dapat
dituliskan sebagai


cos 2wt akan berharga positif atau negatif sama seringnya, sehingga rata-ratanya adalah
nol. Dengan demikian daya rata-rata yang hilang sebesar
P (V / R) (V / 2) / R
2 2
2
= 1 =
Ini merupakan daya yang hilang pada R jika tegangan konstan / 2 p V dikenakan
padanya. Harga V V p / 2 = 0,707 sering digunakan sebagai ukuran jika tegangan sinus
digunakan pada suatu rangkaian dan harga tegangan tersebut sering disebut sebagai
harga root-mean-square (RMS). Dalam hal ini kita harus berhati-hati untuk
menentukan 3 pengukuran yang dipakai, yaitu
Harga RMS = / 2 p V
Amplitudo puncak = Vp
Harga puncak-ke-puncak = 2Vp

Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS

0 komentar for "Daya pada Hambatan (Resistor)"

Leave a Reply

Pages 22123456 ยป
Advertisement