Dua Tugas Pokok Manusia Secara Primitif
By Jasa Iklan - Rabu, 10 Oktober 2012
PERHATIAN BUAT PARA PEMBACA NEWS.TITUIT.COM
- Sebagian Artikel Berita Foto Video news.tituit.com ini berasal dari berbagai sumber yang ada di internet .
- Hak cipta Artikel,berita,foto,video news.tituit.com menjadi milik sumber berita ,artikel,video,foto dan materi terkait.
- News.tituit.com tidak ada maksud untuk membajak hak cipta karya manapun.
- Artikel,berita,foto,video materi news.tituit.com semata mata hanya untuk documentasi , selanjutnya untuk di manfaatkan sebagai media berbagi informasi dan silaturrahmi.
- Segala metari news.tituit.com hanya untuk pembelajaran guna menanamkan suka baca dan tulis .
- Jika ada yang tidak berkenan tulisanya di tampilkan di news.tituit.com , kami harap untuk melapor kepada admin, kami tidak keberatan untuk menghapus materi tersebut.
- Jika materi ini bermanfaat , saran kami jangan lupa memberi konstribusi kepada sumber materi terkait.
- Bila ada materi yang tidak di sebutkan sumbernya , kami mohon maaf.
Demikian pengumuman singkat terkait materi yang ada di news.tituit.com dan atas perhatianya kami ucapkan terimakasih, dan selamat membaca.
-Sadar ataupun tidak sadar, otak primitif manusia (naluri) pada
prinsipnya hanya bertugas untuk:
1. Bertahan hidup
2. Melanjutkan keturunan
Percaya atau tidak hanya itulah sebetulnya kebutuhan dasar manusia
yang kemudian berkembang menjadi kebutuhan akan sandang,
pangan dan papan (baca: pakaian, makanan dan tempat tinggal).
Kemudian kebutuhan tersebut berkembang lagi menjadi 6 kebutuhan
gaya hidup seperti:
• religi/spiritual,
• kesenangan,
• materi/uang/kekayaan,
• sosial/relasi/komunikasi,
• kesehatan/olahraga fisik,
• dan amal/kebutuhan untuk memberi.
Tetapi pada intinya tetap dua yaitu bertahan hidup dan melanjutkan
keturunan.
Artinya, jika produk atau jasa yang anda jual sudah menyangkut dua
kebutuhan tersebut dengan sangat tepat, maka berpapun akan
dibayar.
Follow our blog on Twitter, become a fan on Facebook. Stay updated via RSS
0 komentar for "Dua Tugas Pokok Manusia Secara Primitif "